Renungan Harian, Sabtu 15 Agustus 2020 Oleh Vic.Pdt.Roslin Panjaitan, S.Th
![]() |
Photo : Vic.Pdt.Roslin Panjaitan, S.Th |
Bacaan Alkitab : Yesaya 56:1-5
Ayat Renungan :Yesaya 56:1
Beginilah firman TUHAN: Taatilah hukum dan tegakkanlah keadilan, sebab sebentar akan datang keselamatan yang dari pada-Ku dan keadilan-Ku akan dinyatakan
Pada masa pandemi ini, memakai masker merupakan suatu kewajiban.Awalnya masyarakat enggan atau bahkan tidak mau memakai masker karena tidak terbiasa dan merasa aneh. Namun ketika hampir semua orang memakai masker, kita menjadi orang aneh saat tidak memakainya. Dan terutama tujuan memakai masker adalah agar kita tidak saling menulari. “Masker ku melindungimu, masker mu melindungi ku“, begitu bunyi sebuah sogan kesehatan. Tanpa adanya kepatuhan akan peraturan itu maka akan semakin lama da sulit kita memutus rantai penyebaran virus yang mewabah saat ini.
Yesaya memberitakan kepada umat-Nya mengenai rencana Tuhan untuk menyelamatkan mereka. Berita ini sungguh membahagiakan mereka sebab pada waktu itu mereka sedang berada di tahun-tahun yang gelap. Mereka telah pulang dari pembuangan dengan harapan dapat membangun kembali Bait Suci Yerusalem. Namun pembangunan terhambat, Yerusalem tetap menjadi reruntuhan. Dalam situasi seperti ini, Yesaya menyampaikan firman Tuhan yang memberikan harapan dan kesadaran baru agar umat Tuhan hidup dalam ketaatan. Hidup dalam ketaatan itu penting sebab pembuangan mereka ke Babel disebabkan oleh ketidaktaatan kepada Tuhan dan tidak menegakkan keadilan. Dalam situasi baru, Allah menginginkan mereka hidup dengan mematuhi hukum dan menegakkan keadilan. Setiap orang yang setia kepada Tuhan dan tidak ikut dalam perbuatan jahat akan menikmati hari bahagia ini. Artinya, mereka yang bukan Israel juga mendapat tempat dalam persekutuan dengan Allah. Syaratnya bukan garisketurunan, tetapi melakukan kehendak Allah dan menegakkan keadilan.
Saudaraku, hidup kita tidak akan lepas dari tantangan kehidupan, namun ketaatan pada Tuhan menjadikan kita kuat dan diberkati. Keselamatan sudah diberikan Tuhan kepada kita. Sebagai orang yang sudah diselamatkan Tuhan mari kita menaati hukum dan menegakkan keadilan sebagai wujud rasa syukur atas karya Tuhan dalam hidup kita. Allah sungguh penuh kasih karunia yang mencurahkan kasih-Nya bagi semua orang. Bukankah sudah menjadi tugas kita untuk mewartakan kasih karunia dan karya Allah kepada orang lain agar mereka juga turut mengalaminya?
Doa:
Ya Tuhan tolong dan ajarlah kami agar dapat menaati hukumMu di dalam kehidupan kami sebagai respon kami atas keselamatan yang Kau berikan bagi kami.
“Ketaatan adalah ibu dari kesuksesan dan terikat pada keselamatan -Aeschylus-”
Tidak ada komentar