Renungan Harian, Selasa 18 Agustus 2020 Oleh Vic.Pdt. Kevin Sihombing, S. Th

Photo : Vic.Pdt. Kevin Sihombing, S. Th

Thema : KOTA ALLAH

Bacaan Alkitab : Yesaya 43:8-13
Ayat Renungan : Yesaya 43:10

Kamu inilah saksi-saksi-Ku, demikianlah firman TUHAN, dan amba-Ku yang telah Kupilih, supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia. Sebelum Aku tidak ada Allah dibentuk, dan sesudah Aku tidak aka ada lagi.

Kata saksi tidak lagi asing kita dengar. Kata ini menunjuk kepada seseorang yang sering kita jumpai di pengadilan. Saksi di dalam pengadilan bertugas untuk memberikan kesaksisan dalam sebuah proses persidangan. Kesaksian yag disampaikannya sangat penting untuk menentukan apakah seseorang patut mendapatkan hukuman atau bebas dari hukuman. Karena itu sebelum bersaksi, seorang saksi diangkat sumpahnya agar menyatakan yang sebenarnya. Seorang saksi haruslah jujur menyatakan hal-hal yang didengar dan dilihatnya. Seorang saksi adalah setiap orang yang berada disuatu tempat ketika kejadian berlangsung, atau orang yang melihat

kejadian tersebut.

Dalam nats ini Nabi Yesaya juga mengatakan kepada bangsa Israel yang pada waktu itu sedang terpuruk dan hidup tanpa harapan bahwa kabar baik akan datang kepada bangsa Israel. Nabi Yesaya memberitakan kabar baik bahwa Allah tidak akan lama lagi akan membebaskan umat pilihan-Nya dan membawa mereka kembali ke Yerusalem untuk memulai hidup baru. Oleh karena itu, mereka harus bangkit dari keterperukan dan hidup sebagai saksi-saksi Tuhan. Hal terpenting yang harus dipersaksikan mereka adalah Tuhan yang mereka sembah adalah satu-satunya Allah yang berkuasa atas kehidupan. Sekalipun mereka dalam keadaan terpuruk, kasih dan setia Tuhan tidak akan berubah. Umat Tuhan harus percaya akan hal itu supaya mereka dapat tampil sebagai saksi-saksi yang diinginkan oleh Allah.

Saudaraku, kita adalah umat pilihan Allah. sudah menjadi tugas kita untuk menjadi saksi atas segala kasih Allah kepada kita. Pertanyaannya: Apakah kita pernah bersaksi tentang Dia? Sebagai umat yang telah dipilih oleh Tuhan, kita telah diberkati serta diberikan pertolonganNya maka marilah kita untuk bersaksi tentang kebenaran dan kuasaNya di tengah-tengah kehidupan kita sebab itu menjadi perintahNya.

Doa:
Ya Tuhan, mampukan kami menjadi saksi-saksiMu yang Kau kehendaki.

“Jadilah saksi-saksi tentang kemuliaan Tuhan ditengah-tengah kehidupan“