HKI Tarakan

HKI TELUK BAKAU TERKINI :

Renungan Pagi 8 Agustus 2020 Oleh Pdt. Riston E. Sihotang, S.Si, M.Hum.

Thema :SUPAYA MEREKA TAHU!


Bacaan Alkitab : 1 Raja-Raja-Raja 18:30-40
Ayat Renungan : 1 Raja-Raja-Raja 18:37



Photo : Pdt. Riston E. Sihotang, S.Si, M.Hum.

Jawablah aku, ya TUHAN, jawablah aku, supaya bangsa ini mengetahui, bahwa Engkaulah Allah, ya TUHAN, dan Engkaulah yang membuat hati mereka tobat kembali. 
 
Ketika seseorang mengungkapkan keraguannya atas kemampuan kita dalam melakukan sesuatu, kita umumnya terdorong untuk memberikan pembuktian kepada mereka yang meragukan kita. Di dalam diri kita, semacam ada suara yang berkata,”Baik, aku akan buktikan kemampuanku, supaya mereka tahu siapa aku!” Terkesan ada kesombongan didalamnya, meskipun menurut saya terkadang hal itu perlu kita lakukan sehingga orang lain mengetahui siapa kita dan kemampuan apa yang ada di dalam diri kita. Dari situ, persepsi orang lain dalam memandang kita akan berubah. Mereka tidak lagi memandang rendah tetapi memberi pengakuan kepada kita sebagai orang mampu dipercaya dan diandalkan untuk melakukan pekerjaan yang dipandang sulit untuk kita lakukan.

Dihadapan orang Israel pada masa pemerintahan Raja Ahab, siapa Allah dan apa yang dapat Allah lakukan atas bangsa itu mendapatkan gugatan. Orang Israel cenderung tidak lagi percaya kepada kuasa Allah dan lebih memilih untuk menyembah dewa-dewa yang disembah oleh bangsa lain. Di situasi tersebut, hadirlah Elia untuk kembali mengingatkan dan menunjukkan kepada bangsa itu kemahakuasaan Allah di atas para dewa baal yang mereka sembah. Tantangannya kepada raja (ayat 1Raj 18:16-19), teguran kepada seluruh Israel (ayat 1Raj 18:21-24), dan konfrontasi dengan 450 nabi Baal (ayat 1Raj. 18:22, 27) dilakukan hanya dengan senjata doa dan iman kepada Allah. Keberanian dan iman Elia kepada Allah, itulah yang Allah wujudkan melalui jawaban dengan segera atas permintaan Elia. Dengan begitu, keyakinan bangsa itu kepada Allah akan dipulihkan dan “hati mereka tobat kembali”, segera meninggalkan para dewa baal yang terbukti tidak memiliki kuasa yang lebih besar daripada kuasa Allah.

Saudaraku, banyak orang mempertanyakan kemahakuasaan Allah terutama dalam situasi hidup yang sulit dan menekan. Kuasa-kuasa lain pun mulai dicoba untuk menggantikan kuasa Allah. Adalah sebuah panggilan bagi orang Kristen untuk menunjukkan keberanian dan Imannya kepada Alah dihadapan para peragu tersebut. Hanya dengan itu mereka akan tahu siapa Allah itu.

Doa :
Ya Tuhan, ajar kami untuk mampu menunjukkan keberanian dan iman kami terhadapMu, sehingga dunia ini tahu siapa Engkau.

Keberanian bukanlah ketiadaan rasa takut,tetapi kemenangan darinya.(Nelson Mandela)


Tidak ada komentar