Renungan Harian, Selasa 29 September 2020 Oleh Vic. Pdt. Ramot Napitupulu, S.Th

Photo : Vic. Pdt. Ramot Napitupulu, S.Th

Thema  : DENGARKANLAH AJARAN

Bacaan Alkitab  : Keluaran 18:13-27
Ayat Renungan : Keluaran 18:20

“Kemudian haruslah engkau mengajarkan kepada mereka ketetapan-ketetapan dan keputusan, dan memberitahukan kepada mereka jalan yang harus dijalani, dan pekerjaan yang harus dilakukan”. 

Ada peribahasa yang mengatakan “dilambai tak Nampak, diseru tak dengar“ yang artinya orang kepala batu tidak mau mendengarkan nasihat atau ajaran dari orang lain. Manusia adalah mahluk yang memiliki pengetahuan yang terbatas atau dengan kata lain tidak semua hal dapat terjangkau. Manusia juga mahluk yang labil, terkadang melakukan yang tepat, terkadang tidak. Terkadang mengingat sesuatu, terkadang melupakan sesuatu, maka dalam situasi seperti ini sebuah nasihat atau ajaran sangat penting. Maka mengajar bukanlah sesuatu yang dilakukan sekali, tetapi sebuah proses yang terus meneus harus kita lakukan, sebagaimana Musa juga diingatkan akan hal itu. 

Firman Tuhan yang menyapa kita pagi hari ini bermula ketika Yitro yang merupakan mertua  dari Musa, melihat bagaimana Musa melaksanakan pekerjaan/tugas. Ia melihat apa yang dilakukan Musa saat itu terlalu berat untuk dilakukan sendiri. Oleh sebab itulah Musa sebaiknya memilih orang-orang yang cakap dan takut akan Tuhan untuk dapat membantunya dalam melayani orang-orang yang datang mengaduh kepadanya. Yitro memberi nasihat kepada Musa untuk tetap menjadi penghubung komunikasi antara Allah dengan Bangsa Israel dan juga mengajarkan kepada Bangsa Israel ketetapan-ketetapan dan keputusan-keputusan Allah serta mencari orang-orang yang cakap dan takut akan Tuhan untuk menjadi utusan Musa dalam menangani kasus-kasus dalam bangsa Isarel. Sebagai seorang pemimpin dari Bangsa Isarel, Musa mendengar dan melaksanakan ajaran/anjuran yang disampaikan oleh Yitro.

Saudaraku, dalam kehidupan ini tidak ada manusia yang sempurna. Oleh karena itulah mereka yang memerlukan pengajaran atau bimbingan perlu kita beri pengajara dan pendampingan yang terus menerus. Kita perlu untuk mendengar nasihat dan pengajajaran dari manapun itu, karena Tuhan dapat mengajar kita melalui firmanNya melalui siapa saja, baik itu orang terdekat kita, pemimpin kita atau bahkan orang yang kita pimpin. Dengan demikian kita dapat saling melengkapi dan bekerjasama dalam melayani Tuhan.

Doa :
Ya  Tuhan,  tuntunlah  kami, agar kami dapat menjadi pribadi yang mau mendengar nasihat.

Dengarkanlah Pengajaran Karena Itulah Yang Akan Selalu Mengingatkanmu.

 

Penulis,
Vic. Pdt. Ramot Napitupulu, S.Th